BANYAK usaha besar dan mendunia dimulai sejak pendirinya duduk di bangku sekolah atau perguruan tinggi. Contohnya, Microsoft dimulai dari kamar asrama Bill Gates di Harvard University, Google lahir di lingkungan kampus Stanford sebagai tugas mahasiswa komputer Sergey Brin dan Larry Page. 
Menjadi
 miliuner seperti mereka mungkin masih jauh di awang-awang. Tetapi, 
enggak salah dong bermimpi mendapatkan uang tambahan melalui bisnis 
kecil-kecilan? 
Nah, supaya enggak salah jalan dan mendulang sukses, intip nih 10 tips sukses buat pebisnis muda. 
1. Lakukan apa yang kamu cintai
Semua
 bisnis yang diampu wirausahawan muda memiliki satu faktor umum: 
pendirinya mencintai apa yang mereka kerjakan. Jadi, pilihlah ide usaha 
kecil yang berhubungan dengan minat dan kesukaanmu, apa pun itu. 
Demikian dilansir About.com, Rabu (29/1/2014). 
2. Ketahui keinginanmu
Apakah
 kamu siap meninggalkan sekolah ketika bisnismu berkembang pesat? Atau 
apakah kamu melihat bisnis ini hanya pekerjaan sampingan? Kemampuan 
menjawab pertanyaan tersebut akan membantumu mengatur waktu dan 
prioritas. 
3. Radikal... 
Anak muda memiliki pemikiran yang segar, orisinil dan penuh energi.
 Jangan takut melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan siapa pun, 
misalnya membuat produk baru atau memodifikasi pasar dengan mengubah 
beberapa faktor seperti servis dan cara pendistribusian barang.   
4. ... tapi tetap ikut aturan 
Menjadi pebisnis muda bukan berarti kamu mengabaikan aturan yang berlaku. Jangan lupa
 untuk mendaftarkan usahamu, mencatat semua transaksi dengan baik dan 
membayar pajak. Mengikuti aturan sederhana ini akan membuat kamu tenang 
dan terhindar dari keruwetan administratif. 
5. Mengatur waktu 
Menjalankan
 bisnis sambil tetap kuliah itu susah dan penuh tekanan. Kamu perlu 
memahami apa saja yang perlu kamu penuhi untuk kedua peran yang 
dijalani, mahasiswa dan pebisnis. Kemudian, gunakan metode paling 
efektif untuk mengatur kegiatan usaha dan perkuliahan agar berjalan 
seimbang.
6. Manfaatkan fasilitas kampus 
Menjadi
 mahasiswa bukanlah suatu cacat dalam urusan bisnis. Sebaliknya, status 
ini bisa mendatangkan keuntungan. Misalnya, memanfaatkan jaringan internet gratis
 di kampus untuk mengelola bisnis online, merekrut pegawai dari kalangan
 teman-teman, atau meminta saran dosen sebagai tenaga ahli di bidang 
mereka. 
7. Cari mentor 
Jangan
 minder berkenalan dan berteman dengan pengusaha lokal atau pebisnis 
dengan pencapaian gemilang. Mereka bisa menjadi mentor yang membantumu 
memahami risiko dan tantangan dalam sebuah bisnis. Mereka juga dapat 
menjadi rekan bertukar ide hingga memfasilitasimu dalam mendapatkan investor. 
8. Online, online, online 
Jaringan
 internet memungkinkan kita terhubung dengan banyak orang dalam satu 
waktu. Manfaatkan internet untuk berhubungan dengan para pengusaha muda 
sepertimu. Mereka bisa memberimu inspirasi, mengarahkan, dan 
memotivasimu. 
9. Berbuat baik pada diri sendiri 
Betapa
 pun teratur dan antusiasnya dirimu, ada masanya semua yang kamu jalani 
terasa begitu melelahkan. Jangan takut untuk menjauh sebentar dari semua
 kegiatan dan lakukan apa pun yang membuatmu rileks. Kamu bisa 
berolahraga, nongkrong dengan teman atau bermeditasi. 
10. Tahan mental
Jangan
 terlalu terpengaruh dengan kesuksesan orang lain. Sebab, mengetahui 
betapa suksesnya seseorang bisa jadi malah membuat kamu tidak percaya 
diri dan mengalami demotivasi dalam memulai sebuah usaha. 
Taklukkan
 mental seperti ini dengan mengingatkan diri sendiri bahwa kamu bersaing
 dengan diri sendiri, bukan mereka. Jadi, lakukan apa yang bisa kamu 
lakukan hari ini. 


 13.31
13.31
 Unknown
Unknown
 
 







 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
0 komentar:
Posting Komentar